You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Logo Desa Lasalimu
Logo Desa Lasalimu
Lasalimu

Kec. Lasalimu Selatan, Kab. BUTON, Provinsi SULAWESI TENGGARA

Selamat datang di website Pemerintah Desa Lasalimu - Desa BERADAB Sukseskan Pendataan SDGs Desa Lasalimu Tahun 2021 (1 Maret - 31 Mei 2021) Sukseskan pendataan IDM Kemendesa Tahun 2021, Lasalimu Mandiri 2023

PESOMBO - TRADISI PINGITAN

MARDIANI 31 Maret 2025 Dibaca 58 Kali
PESOMBO - TRADISI PINGITAN
(PESOMBOA) Pingitan Massal di Lasalimu: Tradisi Sakral Menjelang Lebaran.
Di sebuah sudut indah di Desa Lasalimu, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, sebuah tradisi sakral terus dijaga dan diwariskan dari generasi ke generasi. Setiap tahun, menjelang hari raya Idulfitri, masyarakat Lasalimu menggelar sebuah ritual unik yang dikenal dengan istilah Pesomboa (Pingitan). Tradisi ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga sebuah bentuk penghormatan terhadap adat dan nilai-nilai leluhur yang tetap lestari di tengah arus modernisasi.
 
Pingitan massal ini melibatkan para gadis remaja yang memasuki usia dewasa. Mereka akan menjalani masa pingitan, di mana mereka diisolasi dari dunia luar dan dibimbing dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari etika, keterampilan rumah tangga, hingga pemahaman mendalam tentang adat dan agama. Selama beberapa hari, mereka akan tinggal di rumah atau tempat khusus, didampingi oleh para tetua adat dan perempuan yang lebih tua untuk menerima bimbingan.
 
Puncak acara ini biasanya ditandai dengan prosesi adat yang dihadiri oleh seluruh masyarakat. Para gadis yang telah menyelesaikan masa pingitan akan dikenakan busana adat yang indah, lalu diperkenalkan kembali kepada khalayak sebagai simbol kedewasaan mereka. Acara ini juga disertai dengan berbagai pertunjukan seni, doa bersama, serta jamuan tradisional yang semakin mempererat tali silaturahmi antarwarga.
 
Bagi masyarakat Lasalimu, pingitan massal bukan sekadar ritual, tetapi juga sebuah bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai keluarga dan kesiapan generasi muda dalam menghadapi kehidupan. Dengan tetap melestarikan tradisi ini, mereka memastikan bahwa identitas budaya mereka tetap hidup dan terus diwariskan kepada generasi mendatang.
 
Bagikan Artikel Ini
Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2025 Pelaksanaan

APBDes 2025 Pendapatan

APBDes 2025 Pembelanjaan